Cara Memperbaiki Postingan Lama Agar Full Valid AMP
Beralih ke Template versi AMP dengan sebelumnya telah menggunakan template Non AMP sudah pasti akan banyak menimbulkan masalah. Masalah yang terbesar bagi blogger yang memutuskan untuk pindah atau menggunakan template AMP adalah dimana semua postingan yang sudah dipublikasikan akan terindikasi bermasalah dan tidak valid AMP. Akan muncul eror yang jumlahnya ratusan pada laporan Google Search Consule poin AMP seperti gambar berikut ini:
Mau tidak mau dan suka tidak suka jika Anda sudah terlanjur memilih dan memutuskan untuk migrasi ke template AMP anda harus memperbaiki semua postingan yang sudah dipublikasikan dan dinyatakan bermasalah tidak valid AMP berdasarkan penelusuran search engine google.
Pada postingan ini Admin akan berbagi pengalaman bagaimana cara mengatasi postingan yang tidak valid AMP sehingga menjadi full valid AMP. Tentunya pengalaman ini sangatlah berharga karena untuk mengubah postingan lama yang sudah terlanjur dipublikasikan menjadi valid AMP itu tidak mudah namun juga tidak sulit sebenarnya jika kita mengetahui metode cara membuat postingan agar valid AMP. Yang membuat susah adalah dimana mau tidak mau dan suka tidak suka kita secara terpaksa harus memperbaiki semua postingan yang sudah terlanjur dipublikasikan ketika masih menggunakan template AMP. Bagaimana jika jumlahnya sudah ratusan bahkan ribuan, tentunya ini merupakan pekerjaan yang berat dan akan memakan waktu yang lama untuk perbaiki semua postingan agar valid AMP dan begitulah realitanya yang harus Anda hadapi apabila memutuskan untuk menggunakan template AMP.
Admin sendiri ketika mencoba memperbaiki postingan yang sudah dipublikasikan dan rata-rata bermasalah pada cara penempatan atau cara penyisipan gambar pada postingan yang tidak sesuai dengan prosedur AMP. Kemudian setelah Admin perbaiki semua gambar yang ada di postingan, ternyata masih ada lagi masalah yang membuat semua postingan tidak valid AMP, dan ini adalah point yang paling sulit untuk dipecahkan sebelumnya.
Bagi Anda yang ingin mengetahui cara menyisipkan gambar pada postingan agar valid AMP dan hasil postingan flast loading ketika diakses pengguna silahkan menyimak Tutorial Cara Menyisipkan Gambar Postingan Template AMP.
Dimana Admin sudah bertanya banyak kepada teman-teman para pengguna template AMP namun masalah ini tidak terpecahkan, karena seperti yang Admin sampaikan sebelumnya membuat postingan valid AMP itu susah, namun tidak susah apabila sudah mengetahui prosedurnya. Rata-rata mereka memberikan jawaban bahwa masalah ini disebabkan oleh banyaknya kode CSS, atau banyaknya kode widget yang terpasang. Bayangkan saja bagi Admin seorang newbie blogger yang buta ilmu edit HTML harus memodifikasi atau mengurangi kode-kode CSS yang ada pada template. Tentunya hal tersebut menjadi masalah besar, dan sangat sulit dipecahkan bahkan sering beresiko dimana ketika memodifikasi atau menghapus kode HTML tanpa Ilmu tampilan blog jadi berantakan.
Setelah berhari-hari Admin mencari solusi mengatasi masalah berikut ini:
The Author Stylesheet specified in tag 'style amp-custom' is too long the limit is 50000 bytes
The Author Stylesheet specified in tag 'style amp-custom' and the combined inline styles is to large-document contains 50638 bytes whereas the limits is 50000 bytes
Dengan bertanya dan seraching google akhir masalah tersebut di atas terpecahkan dan cara mengatasinya ternyata sangat mudah sekali, ya mudah sekali jika sudah tau ilmunya.
Ternyata dan ternyata masalah tersebut diakibatkan oleh banyaknya kode CSS pada halaman konsten postinga, dan kode tersebut adalah kode "style". Jadi ketika kita membuat postingan dalam mode compos secara otomatis kode CSS "style" ini akan muncul dengan sendirinya mengikuti pengaturan penulisan konten yang kita terapkan. Jika kita lihat pada mode HTML akan banyak sekali kode "style"pada setiap paragraf baru atau sepasi pemisah antar paragraf.
Perlu Anda ketahui bahwa adanya kode "style" pada pada postingan blog dengan template AMP Haram Hukumnya. Ya .... AMP mengharamkan kode tersebut terload dalam postingan AMP akibatnya jika ada kode "style" satu saja secara otomatis postingan Anda ketika dipublikasikan akan bermasalah dan tidak valid AMP.
Sekarang permasalahannya sudah jelas, apa penyebab postingan tidak valid dan apa yang harus Anda Lakukan. Anda harus menghapus semua kode "style"pada postingan yang akan dipublikasikan dan yang telah dibuat sebelumnya. Lakukan edit ulang postingan sebelum dipublikasikan melalui mode compose dengan menghapus semua kode "style"
Caranya pertama-tama anda buat postingan seperti biasanya menggunakan mode compose yang lebih mudah kemudian jika sudah selesai beralihlah ke mode HTML. Setelah itu silahkan anda hapus semua kode "style" yang ada pada postingan.
Dan tidak boleh juga membuat format penulisan postingan rata kanan kiri (justify) karena dengan memberikan efek justify maka secara otomatis akan muncul kode haram yaitu "style"
Jika dalam jumlah sedikit hal ini tidak masalah, namun bila terlalu banyak paragraf yang diberikan efek warn dan justify maka hasilnya postingan tidak akan falid AMP karena banyak memberikan efek pada tulisan menambah beban load postingan tentunya hal ini bertentangan dengan prinsip kerja AMP yang mengutamakan kecepatan load.
Kembali lagi ke mode compos, postingan yang sudah anda buat rapih sedemikian rupa akan tampak berantakan tanpa adanya spasi. Jadi Anda harus mengedit ulang dengan memberikan spasi antar paragraf. Namun jangan Anda lakukan pemberikan spasi pada mode Compose, kembali ke mode HTML kemudian untuk memberikan spasi antar paragraf silahkan selipkan kode </br> antara paragraf satu dengan lainnya.
Kemudian kembali ke mode HTML, jika semua paragraf sudah terusun rapih dan terpisah dengan adanya spasi barulah anda mempublikasikannya kembali. Setelah anda publikasikan silahkan cek hasil publikasi konten,
Jika ternyata masih ada beberpa paragraf yang tidak memiliki spasi (jarak antar paragraf) silahkan kembali ke menu edit ulang postingan, kemudian para paragraf yang tidak ada jarak atau spasi silahkan tambahkan kode </br> kembali terkadang butuh dua kode </br> secara berturut-turut agar paragraf memiliki spasi. Ada pula yang cukup dengan satu kode </br> sudah terpisah antar paragraf dengan adanya spasi.
Setelah dirasa mantab, silahkan publikasikan kembali dan coba chek apakah postingan sudah tampak rapi susunannya.
Jika Anda masih kurang yakin bahwa postingan falid AMP anda dapat melakukan chek melalui situs AMP Validator menggunakan url postingan. Pastekan URL postingan kemudian Klick VALIDATE
Belum Puas dengan hasil laporan AMP Validator, Anda bisa chek kembali menggunakan Google Search Consule, kemudian pastekan URL pada kolom Inspeksi URL lalu tekan Enter, untuk postingan lama yang diedit ulang maka laporannya akan tetap tidak valid AMP karena laporan tersebut masih merujuk pada hasil craw postingan lama. Pilih Menu UJII URL AKTIF lalu tunggu beberapa saaat proses chek akan berlangsung dan hasilnya postingan sudah Full Valid AMP. Klick menu MINTA PENGINDEKSAN ulang agar status konten valid AMP diterapkan pada hasil searching atau penelusuran
google.
Langkah selanjutnya adalah menyelipkan iklan diantara paragraf postingan bila anda ingin menerapkan metode memasang iklan di tengah paragraf postingan blog. Untuk cara memasang beberapa unit Banner Iklan di tengah postingan silahkan simak Tutorial Cara Memasang Beberapa Unit Banner Iklan pada Postingan Template AMP.
Kesimpulan:
Membuat postingan valid full AMP sampai saat ini menjadi momok yang paling ditakuti oleh blogger pemula pengguna template Non AMP yang belum begitu dekat dan mengenal sejatinya Template AMP. Banyak yang mengatatakan membuat postingan valid AMP itu sangat-sangat susah dan ribet, namun pada kenyataannya jika Anda mengetahui metode dan tata cara pembuatan postingan valid AMP hal tersebut bukanlah suatu hal yang susah dan ribet jika menurut amin hanya sedikit ribet saja karena membuat postingan harus melalui mode HTML dan sedikit memakan waktu yang lebih lama bila dibandingkan dengan membuat postingan Non AMP melalui metode compose.
Mau tidak mau dan suka tidak suka jika Anda sudah terlanjur memilih dan memutuskan untuk migrasi ke template AMP anda harus memperbaiki semua postingan yang sudah dipublikasikan dan dinyatakan bermasalah tidak valid AMP berdasarkan penelusuran search engine google.
Pada postingan ini Admin akan berbagi pengalaman bagaimana cara mengatasi postingan yang tidak valid AMP sehingga menjadi full valid AMP. Tentunya pengalaman ini sangatlah berharga karena untuk mengubah postingan lama yang sudah terlanjur dipublikasikan menjadi valid AMP itu tidak mudah namun juga tidak sulit sebenarnya jika kita mengetahui metode cara membuat postingan agar valid AMP. Yang membuat susah adalah dimana mau tidak mau dan suka tidak suka kita secara terpaksa harus memperbaiki semua postingan yang sudah terlanjur dipublikasikan ketika masih menggunakan template AMP. Bagaimana jika jumlahnya sudah ratusan bahkan ribuan, tentunya ini merupakan pekerjaan yang berat dan akan memakan waktu yang lama untuk perbaiki semua postingan agar valid AMP dan begitulah realitanya yang harus Anda hadapi apabila memutuskan untuk menggunakan template AMP.
Admin sendiri ketika mencoba memperbaiki postingan yang sudah dipublikasikan dan rata-rata bermasalah pada cara penempatan atau cara penyisipan gambar pada postingan yang tidak sesuai dengan prosedur AMP. Kemudian setelah Admin perbaiki semua gambar yang ada di postingan, ternyata masih ada lagi masalah yang membuat semua postingan tidak valid AMP, dan ini adalah point yang paling sulit untuk dipecahkan sebelumnya.
Bagi Anda yang ingin mengetahui cara menyisipkan gambar pada postingan agar valid AMP dan hasil postingan flast loading ketika diakses pengguna silahkan menyimak Tutorial Cara Menyisipkan Gambar Postingan Template AMP.
Dimana Admin sudah bertanya banyak kepada teman-teman para pengguna template AMP namun masalah ini tidak terpecahkan, karena seperti yang Admin sampaikan sebelumnya membuat postingan valid AMP itu susah, namun tidak susah apabila sudah mengetahui prosedurnya. Rata-rata mereka memberikan jawaban bahwa masalah ini disebabkan oleh banyaknya kode CSS, atau banyaknya kode widget yang terpasang. Bayangkan saja bagi Admin seorang newbie blogger yang buta ilmu edit HTML harus memodifikasi atau mengurangi kode-kode CSS yang ada pada template. Tentunya hal tersebut menjadi masalah besar, dan sangat sulit dipecahkan bahkan sering beresiko dimana ketika memodifikasi atau menghapus kode HTML tanpa Ilmu tampilan blog jadi berantakan.
Setelah berhari-hari Admin mencari solusi mengatasi masalah berikut ini:
The Author Stylesheet specified in tag 'style amp-custom' is too long the limit is 50000 bytes
The Author Stylesheet specified in tag 'style amp-custom' and the combined inline styles is to large-document contains 50638 bytes whereas the limits is 50000 bytes
Dengan bertanya dan seraching google akhir masalah tersebut di atas terpecahkan dan cara mengatasinya ternyata sangat mudah sekali, ya mudah sekali jika sudah tau ilmunya.
Ternyata dan ternyata masalah tersebut diakibatkan oleh banyaknya kode CSS pada halaman konsten postinga, dan kode tersebut adalah kode "style". Jadi ketika kita membuat postingan dalam mode compos secara otomatis kode CSS "style" ini akan muncul dengan sendirinya mengikuti pengaturan penulisan konten yang kita terapkan. Jika kita lihat pada mode HTML akan banyak sekali kode "style"pada setiap paragraf baru atau sepasi pemisah antar paragraf.
Perlu Anda ketahui bahwa adanya kode "style" pada pada postingan blog dengan template AMP Haram Hukumnya. Ya .... AMP mengharamkan kode tersebut terload dalam postingan AMP akibatnya jika ada kode "style" satu saja secara otomatis postingan Anda ketika dipublikasikan akan bermasalah dan tidak valid AMP.
Sekarang permasalahannya sudah jelas, apa penyebab postingan tidak valid dan apa yang harus Anda Lakukan. Anda harus menghapus semua kode "style"pada postingan yang akan dipublikasikan dan yang telah dibuat sebelumnya. Lakukan edit ulang postingan sebelum dipublikasikan melalui mode compose dengan menghapus semua kode "style"
Selain itu dalam pembuatan postingan agar valid AMP tidak diperbolehkan mengubah warna default postingan (warna hitam) menjadi warna lain (efek warna tulisan) seperti memberikan warna merah pada point-point penting atau memberi warna block pada point-point penting seperti berikut ini:
Dan tidak boleh juga membuat format penulisan postingan rata kanan kiri (justify) karena dengan memberikan efek justify maka secara otomatis akan muncul kode haram yaitu "style"
Jika dalam jumlah sedikit hal ini tidak masalah, namun bila terlalu banyak paragraf yang diberikan efek warn dan justify maka hasilnya postingan tidak akan falid AMP karena banyak memberikan efek pada tulisan menambah beban load postingan tentunya hal ini bertentangan dengan prinsip kerja AMP yang mengutamakan kecepatan load.
Jika ternyata masih ada beberpa paragraf yang tidak memiliki spasi (jarak antar paragraf) silahkan kembali ke menu edit ulang postingan, kemudian para paragraf yang tidak ada jarak atau spasi silahkan tambahkan kode </br> kembali terkadang butuh dua kode </br> secara berturut-turut agar paragraf memiliki spasi. Ada pula yang cukup dengan satu kode </br> sudah terpisah antar paragraf dengan adanya spasi.
Jika Anda masih kurang yakin bahwa postingan falid AMP anda dapat melakukan chek melalui situs AMP Validator menggunakan url postingan. Pastekan URL postingan kemudian Klick VALIDATE
google.
Langkah selanjutnya adalah menyelipkan iklan diantara paragraf postingan bila anda ingin menerapkan metode memasang iklan di tengah paragraf postingan blog. Untuk cara memasang beberapa unit Banner Iklan di tengah postingan silahkan simak Tutorial Cara Memasang Beberapa Unit Banner Iklan pada Postingan Template AMP.
Kesimpulan:
Membuat postingan valid full AMP sampai saat ini menjadi momok yang paling ditakuti oleh blogger pemula pengguna template Non AMP yang belum begitu dekat dan mengenal sejatinya Template AMP. Banyak yang mengatatakan membuat postingan valid AMP itu sangat-sangat susah dan ribet, namun pada kenyataannya jika Anda mengetahui metode dan tata cara pembuatan postingan valid AMP hal tersebut bukanlah suatu hal yang susah dan ribet jika menurut amin hanya sedikit ribet saja karena membuat postingan harus melalui mode HTML dan sedikit memakan waktu yang lebih lama bila dibandingkan dengan membuat postingan Non AMP melalui metode compose.
Posting Komentar