Kesalahan Fatal Blogger Pemula dalam Memilih Domain TLD

Memilih dan menentukan domain blog yang sedang dibangun adalah suatu hal yang sangat penting dan merupakan langkah dasar dalam membangun dan mengelola blog. Bahkan pemilihan domain dapat menentukan nasib blog yang akan dikelola di kemudian hari. Fungsi domain  TLD selain untuk meningkatkan pamor blog juga berfungsi untuk memberikan ciri identitas atau gambaran blog secara tidak langsung di mata masyarakat publik internet. Misalnya blog dengan domain .store merupakan ciri khas website tempat jual beli atau belanja online.

Ada satu kesalahan fatal  yang rata-rata dilakukan oleh blogger pemula dalam memilih, menentukan dan membeli domain. Kesalahan tersebut pada akhirnya mengakibatkan kerugian, penyesalan dan berujung mengakhiri pengelolaan blog dan  tidak memperpanjang masa aktif domain.

Kesalahan besar nan fatal itu adalah keinginan untuk mendapatkan domain dengan harga yang sangat murah, dan secara tidak sadar dimanfaatkan oleh penjual domain dengan iming-iming promo potongan harga. Yah...begitulah banyak blogger pemula yang terjebak dengan iming-iming potongan harga promo domain murah dan hampir semua penyedia hostingan dan domain melakukan hal itu.

Termasuk saya sendiri juga mengalaminya. Karena dulu belum faham dan sekarang menjadi faham setelah merugi dan menanggung akibat membeli promo domain murah.

Berikut ini saya lampirkan screenshot Promo Domain murah dari beberapa webiste populer penyedia hosting dan domain di Indonesia dengan potongan harga yang membuat banyak blogger pemula salah langkah dalam memilih, menentukan dan membeli domain.



Niaga hoster menawarkan promo domain TLD kelas atas dengan harga yang murah, potongan harga atau diskonnya pun benar-benar membuat orang tergiur membelinya. Bayangkan saja domain TLD kelas tinggi; .site, .online, .xyz, dan mungkin masih ada domain lain dengan harga di bawah Rp. 20.000,- saja. Padahal harga normal domain TLD tersebut diatas 50 ribu / 100 ribu, bahkan bisa mencapai 300 - 600 ribu dapat anda beli dengan harga pada saat promo sangatlah murah.



Begitu juga Hostinger, menawarkan promo domain TLD murah yang bisa dibeli dengan harga dibawah Rp. 20.000,- saja seperti; .xyz, .online, .tech, dan domain lain dengan potongan harga di atas 50% dari harga normal.




Tidak mau ketinggalan Rumah Web juga menyediakan promo Domain TLD murah dengan potongan harga yang fantastic bisa anda lihat sendiri pada screenshot di atas.




DomaiNesi juga menyediakan promo domain TLD murah dengan potongan harga yang tidak kalah dengan pesaingnya, seperti contohnya domain .online yang dapat dibeli dengan harga hanya Rp. 14.000,- saja.



JagoanHosting juga tidak mau kalah menyediakan beberapa domain TLD kelas atas dengan potongan harga yang menggiurkan dibandingkan harga normal seperti tampak pada screeshot di atas.

Setelah memilih, menentukan, dan membeli domain dengan harga yang sangat murah anda tentunya akan merasa puas dan senang karena hanya dengan modal yang tidak terlalu besar anda sudah dapat mengaplikasinnya di blog kesayangan anda dan blog anda pun terksan elegan, so perfect.

Namun ternyata dan ternyata di balik harga domain TLD yang murah tersimpan sesuatu yang besar dan akan dihadapkan pada anda ketika masa aktif domain sudah mendekati waktu perpanjangan. Barulah Anda akan tersadar bahwa sesuatu yang murah meriah ternyata  menyimpan kejutan itulah salah satu kejamnya politik marketing.

Contohnya saja domain .pw dan .online yang saya beli di DomaiNesia pada saat promo hanya seharga Rp. 14.000,- ketika masa perpanjangan harganya menjadi Rp. 319.000,- untuk domain .pw dan Rp. 559.000,- untuk .online

Biasanya pada masa-masa awal belajar membangun blog bagi blogger pemula sangat sulit untuk mewujudkan khayalan memiliki Blog yang terkenal dengan visitor blog tinggi serta penghasilan blog dari AdSense Besar sangat-sangatlah sulit.

Dan pada akhirnya karena kenyataan tidak sesuai dengan harapan, Blog memiliki traffic rendah, penghasilan AdSense tidak sesuai padahal sudah mati-matian siang malam update postingan berharap dapat mendatangkan banyak pembaca namun kenyataannya 0 besar. Disinilah kebakan blogger pemula merasa putus ada dan membiarkan blog terbengkalai begitu saja, tidak lagi update postingan domain dibiyarkan expired karena tidak mampu memperpanjang. Seperti saya yang baru sadar dan membiarkan beberapa blog saya down kembali ke blogspot.



Selain itu ada dampak yang lebih besar yang diakibatkan tidak memperpanjang domain, anda harus siap menerima kenyataan visitor blog akan menurun drastis karena semua halaman konten blog yang sudah terindeks tidak dapat diakses oleh pengguna. Hanya ada satu jalan apabila blog anda ingin tetap bertahan dengan status index domain di mesin penelusuran yaitu dengan memperpanjang domain meski mahal harganya dan tidak sesuai dengan penghasilan yang didapatkan dari Blog.

Apabila Anda memutuskan untuk ganti domain, itu sama saja anda merintis kembali blog dari awal. Anda harus mensubmite ulang semua url konten postingan di Google Webmaster Tool serta merelakan konten yang beberapa atau sebagian nongkrong di page one tereliminasi di hasil pencarian digantikan oleh konten blog kompetitor anda.

Dari sini dapat diambil hikmah dan kesimpulan apabila anda hendak membeli domain, yang pertama pertimbangkan apakah domain tersebut sesuai dan cocok dengan niche blog anda, yang kedua lihatlah harga perpanjangan domain tahun pertama, kedua dan seterusnya apakah sesuai dengan daya beli anda dan pendapatan dari mengelola blog misal dari AdSense.

Demikianlah uraian Kesalahan Besar nan Fatal yang sering dilakukan oleh blogger pemula dalam menentukan, memilih dan membeli domain. Semoga dapat menjadi reverensi bagi anda, apabila ada yang kurang pas mohon maaf atas keterbatasan pengetahuan saya dan apabila ada yang ingin ditambahkan silah cantumkan di kolom komentar.

Ingin berlangganan Notifikasi Update Postingan Terbaru? Silahkan Gabung Berbagi Tutorial Online WhatsApp Grup atau Follow Berbagi Tutorial On Google News. Yuk...Subscribe Channel Youtube Berbagi Tutorial Online bagi Kalian yang suka dengan Tutorial dalam bentuk Rekaman Video.